Kamis, 16 April 2015

Pengumuman Pemenang Lomba Membuat Popok Kain - LMPK Kompoka 2015

Ini diaaa.. akhirnya setelah proses penjurian yang alot dan penghitungan nilai, didapatlah 3 orang pemenang lomba. Sebelum diumumin, para juri mau mejeng dulu yaa
Serius banget deh ibu2 ini

Para peserta (dan pemirsa) pasti penasaran, siapa sih yang menjadi juaranya.. Penjurian lomba membuat popok kain ini penilaiannya berdasarkan beberapa poin, yaitu orisinalitas, kesesuaian karya dengan tema 3R, kerapihan, kreatifitas, tingkat kesulitan, keindahan, dan kenyamanan untuk yang memakainya. Selain itu peserta juga mendapat nilai tambah dari foto2 saat dipakai, langkah2 pembuatan dan foto2nya, juga dari hasil karya yang menjadi favorit dimana sebelumnya para peserta sudah mengupload foto hasil karyanya di fanpage Kompoka dan mendapat banyak dukungan.

Jadiii... inilah para juaranya



Juara 1
Dita Pramudianti

Semua orang pasti setuju kalo popok cantik, cute dan menggemaskan inilah juara pertamanya. Bahkan sebelum penjurian, popok ini sudah menjadi favorit banyak orang (banyak banget yang Like) bahkan admin2 grup Kompoka pada ngecess, hihihi.. Pada saat penjurian pun, para juri terkagum2 dengan si popok cute ini.  Mba Dita sebagai pembuatnya betul-betul rajin dan apik dalam menggabungkan potongan2 perca kain dan memadumadankannya menjadi outer popok yang imut2 ini.. Girly bangett.. Perca kain yang sejatinya bahan terbuang bisa dimanfaatkan dengan baik. Inner yang terbuat dari baju bekas pun menjadikan popok ini adem dan nyaman untuk digunakan si kecil. Hanya saja sebenarnya sayang ya popok secantik ini akan diompoli dan di-pup-i, bagusnya dipajang aja nih, hehehe. Ohya bross bunga itu bisa dipindah2 ternyata karena terpasang kancing snap. Total nilai 495.

Juara 2
Erlina Widyastuti
Pertama kali pegang popok buatan mba Erlina atau yang di fb nama akunnya Er Lin Tang ini langsung berasa adem dan nyaman. Pemilihan bahannya sangat pas untuk jadi fitted diaper, dan soooo 3R. Idenya sangat oke karena bisa memadumadankan beberapa model popok. Sistem popok celana memang memiliki kejanggalan jika menggunakan model kantung dengan bukaan di pinggang belakang karena akan menjadi sangat lebar, yang dikarenakan pemasangan karet sekeliling perut. Dengan penempatan kantung di atas inner maka bukaan kantung bisa sesuai penyerap tambahan, dan karet akan terpasang dengan baik di sekeliling bagian perut sehingga membentuk popok sistem celana yang oke. Untuk mengakali penutup samping yang biasanya terpasang kancing snap, mba erlina menggunakan karet bolong dan kancing baju. Hanya saja kancingnya kurang besar jadi nyeplos terus, hehe.. Overall, kreatif bangeett.. Total nilai 469.

Juara 3
Nadhirah Pallawa
Ini juga 3R banget, dan so eye catching. Kesulitan tingkat tinggi nih, karena untuk membuat penampakan outer dan setiap detilnya butuh keahlian dari orang yang betul2 rajin dan teliti. Jahitannya rapi jali. Penambahan aksesoris kancing di bagian closure menambah kecantikan si popok hitam ini, walaupun ga ada fungsinya, hehe.. Para juri bertanya-tanya, ini betul dari jaket bekas, kok sayang banget gitu loh jaketnya masih bagus kok dibongkar, hehe. Mba Nadhirah tentu punya alasan tersendiri kenapa bahan ini yang dipakai. Hanya saja pada bagian paha bahan sedikit terasa kasar sehingga dikhawatirkan akan terasa kurang nyaman ketika tergesek terus menerus. Tapi untuk pemakaian yang tidak terlalu lama masih oke kok. Total nilai 461.

yup, itulah mereka pemenangnya. Selamat yaa, ketiga orang ini akan mendapat hadiah total 25pcs popok kain (masing2 jumlahnya ditentukan oleh panitia yaa). Peserta yang lain juga bagus-bagus, nilainya mepet2, daan masing2 akan mendapat hadiah hiburan. Jadi semua dapet deh.. Asik kaan ikutan lomba di grup Kompoka.

Selamat kepada seluruh peserta, teruskan berkarya dan menyebarluaskan semangat berpopok kain pada sesama dan lingkungan sekitar, demi terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat dan kelestarian bumi kita tercinta.

Ohya setelah ini akan ada lelang beberapa popok hasil karya peserta. Waahh siapa mauu? Yang kemaren cuma bisa melongo ngeliatin foto2 hasil karya peserta ayo ikutan lelang untuk dapetin aslinya. Asli handmade, cuma 1 di dunia ga ada duplikatnya. Kapan waktunya? ditunggu aja yaa..

2 komentar: